TATACARA PEMBERKATAN MEREKA YANG
DILANTIK SEBAGAI KATEKIS
PENGENALAN
Perayaan sabda Allah atau
perayaan ekaristi adalah masa yang lebih baik untuk merayakan upacara
pemberkatan mereka yang dilantik melayani Gereja tempatan sebagai katekis.
Tatacara ini boleh digunakan
oleh paderi atau diakon. Sambil mengekalkan struktur dan elemen-elemen utama
upacara ini, selebran harus menyesuaikan perayaan ini menurut keadaan tempat
dan orang yang terlibat.
A.
TATACARA PEMBERKATAN DI DALAM PERAYAAN SABDA ALLAH
PENGENALAN
Apabila komuniti telah
berkumpul, sebuah lagu yang sesuai boleh dlagukan. Selepas lagu tamat, selebran
berkata:
Dalam nama Bapa, dan Putera, dan Roh
Kudus.
Semua membuat tanda salib
dan menjawab:
Amin.
Selebran berkata kepada
mereka yang hadir dengan kata-kata berikut atau kata-kata lain yang sesuai,
dipetik khususnya dari Kitab suci.
Semoga Allah yang berbelas kasih, yang
mengingini semua diselamatkan, bersertamu.
Semua menjawab:
Dan sertamu juga.
Dengan kata-kata berikut
atau kata-kata yang serupa, secara singkat selebran menyediakan mereka yang
hadir untuk perayaan ini dan menerangkan upacara ini.
Kerjasama dari ramai pihak amat
diperlukan untuk aktiviti pastoral Gereja, agar komuniti dan para individu
dapat berkembang dalam kematangan iman dan menghidupinya menerusi perayaan
Liturgi, pembelajaran, dan kehidupan mereka.
Kerjasama ini diperoleh dari mereka
yang merelakan diri menjadi Katekis. Diterangi oleh karya Allah dan ajaran
Gereja, para katekis menyampaikan kebenaran diikuti dengan cara hidup dan
dirayakan di dalam Liturgi.
Di dalam perayaan ini kita memberkati
nama Tuhan kerana memberi para pelayan ini dan mendoakan agar menerusi Roh
Kudus, mereka akan memperoleh rahmat yang diperlukan untuk pelayanan Gereja.
BACAAN SABDA ALLAH
Pembaca, seorang yang lain
dipilih dari antara mereka yang hadir, atau selebran sendiri, membaca dari
petikan berikut atau yang lebih baik diambil dari Leksionari untuk Misa dalam
Misa untuk Pelbagai Keperluan dan Acara, “Untuk Penyebaran Injil” atau “Untuk
Pelayan Gereja”.
Saudara-saudari, mari kita dengar
kata-kata rasul Paulus kepada jemaat di Roma: 10:9-15
Betapa indahnya kaki mereka
yang membawa khabar damai, sukacita, dan penyelamatan.
Sebab jika kamu mengaku dengan
mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah
membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Kerana
dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan
diselamatkan. Kerana Kitab Suci berkata: "Barangsiapa yang percaya kepada
Dia, tidak akan dipermalukan." Sebab tidak ada perbedaan antara orang
Yahudi dan orang Yunani. Kerana, Allah yang satu itu adalah Tuhan dari semua
orang, kaya bagi semua orang yang berseru kepada-Nya. Sebab, barangsiapa yang
berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan.
Tetapi bagaimana mereka dapat berseru
kepada-Nya, jika mereka tidak percaya kepada Dia? Bagaimana mereka dapat
percaya kepada Dia, jika mereka tidak mendengar tentang Dia. Bagaimana mereka
mendengar tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakan-Nya? Dan bagaimana mereka dapat
memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: "Betapa
indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik!"
Demikianlah sabda Tuhan.
U:
Syukur kepada Allah.
Mengikut kesesuaian keadaan,
mazmur tanggapan berikut boleh dilagukan atau dibaca, atau guna lain-lain lagu yang sesuai.
R.: Khabarkan perbuatanNya yang ajaib
kepada segala bangsa.
Mazmur 96
Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Tuhan;
menyanyilah bagi Tuhan,
hai segenap bumi. R./
Menyanyilah bagi Tuhan, pujilah
nama-Nya,
khabarkanlah keselamatan yang dari
pada-Nya
dari hari ke hari. R./
Kepada Tuhan, hai suku-suku bangsa,
kepada Tuhan sajalah kemuliaan dan
kekuatan!
Berilah kepada Tuhan kemuliaan
nama-Nya! R./
Katakanlah di antara bangsa-bangsa: Tuhan
itu Raja.
Sungguh tegak dunia, tidak goyang.
Ia akan mengadili bangsa-bangsa dalam
kebenaran. R./
Mengikut kesesuaian keadaan,
selebran boleh memberi penjelasan singkat kepada teks alkitab, agar dengan iman
mereka akan memahami maksud perayaan.
DOA UMAT
Doa umat akan dibaca.
Selebran memberi pengenalan dan seorang pelayan pembantu atau salah seorang
dari umat yang hadir mengumumkan permohonan. Dari doa-doa permohonan berikut
yang bertepatan kepada perayaan boleh digunakan atau disesuaikan, atau doa-doa
permohonan lain yang bersesuaian kepada perayaan boleh digubah.
Selebran berkata:
Oleh sebab Allah menghendaki semua
orang diselamatkan, maka marilah kita berdoa kepada-Nya:
R.: Tuhan, bawalah semua orang kepada-Mu.
Atau:
R.: Tuhan, luluskanlah doa kami.
1.
Bapa, perkenankanlah semua orang mengenali-Mu, Allah yang
satu yang benar, dan Yesus Kristus, yang Engkau telah utuskan. (Tuhan,
dengarkanlah doa kami:)
2.
Utuslah pekerja-pekerja ke dalam ladang-Mu agar nama-Mu
akan dimuliakan di antara para bangsa. (Tuhan, dengarkanlah doa kami:)
3.
Engkau mengutus para rasul Yesus mewartakan Injil:
perkenankanlah kami menyebarkan kemenangan salib-Nya. (Tuhan, dengarkanlah doa
kami:)
4.
Semoga kami patuh kepada ajaran-ajaran para rasul dan
menghidupi kebenaran yang kami Imani. (Tuhan, dengarkanlah doa kami:)
5.
Engkau telah memanggil kami dari kalangan saudara-saudari
kami untuk melayani: jadikanlah kami pelayan kebenaran-Mu. (Tuhan, dengarkanlah
doa kami:)
6.
Semoga kami akan senantiasa menjadi pelayan-pelayan
Gereja-Mu yang setia. (Tuhan, dengarkanlah doa kami:)
7.
Semoga rahmat Roh Kudus-Mu akan membimbing hati dan mulut
kami, agar senantiasa mengasihi dan memuji-Mu. (Tuhan, dengarkanlah doa kami:)
DOA BERKAT
Sambil menghulurkan tangan,
selebran mendoakan doa berkat berikut.
Tuhan, dengan berkat-Mu,
teguhkanlah hamba-hamba-Mu ini
yang merelakan diri sebagai katekis.
Perkenankan agar mereka berusaha
berkongsi dengan yang lain
hasil renungan mereka akan sabda-Mu
dan pembelajaran akan ajaran-ajaran
Gereja.
Semoga bersama dengan mereka yang
dibimbing dan dengan sukacita
mereka akan memuliakan dan melayani
nama-Mu.
Kami mohon semua ini dalam nama Yesus
Kristus, Tuhan dan pengantara kami.
R.: Amin.
Atau:
Tuhan Allah,
sumber segala kebijaksanaan dan
pengetahuan,
Engkau mengutus Putera-Mu, Yesus
Kristus, untuk hidup di antara kami
dan mewartakan mesej iman, harapan dan
cinta kasih kepada para bangsa.
Dalam kebaikan-Mu,
berkati saudara-saudari kami
yang merelakan diri menjadi katekis
bagi Gereja-Mu.
Teguhkan mereka dengan karunia-karunia-Mu,
agar mereka akan mengajar sabda
kebenaran yang datang daripada-Mu.
Semua menjawab:
Amin.
UPACARA PENUTUP
Berhadapan dengan para
katekis, selebran menutup upacara dengan berkata:
Di dalam Kristus Allah telah
menampakkan cinta kasih dan kebenaran-Nya.
Semoga Dia menjadikan kamu saksi-saksi
kepada Injil dan kasih Ilahi.
R.: Amin.
Tuhan Yesus berjanji akan bersama
dengan Gereja-Nya hingga ke akhir zaman.
Semoga Dia memberi kuasa kepada semua
perbuatan dan kata-katamu.
R.: Amin.
Semoga Roh Tuhan besertamu, agar kamu
akan membantu pelayan-pelayan sabda-Nya. R.: Amin.
Kemudian dia memberkati
semua yang hadir.
Semoga saudara sekalian diberkati oleh
Allah yang mahakuasa, + Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
R.: Amin.
Lebih baik perayaan ini
tamat dengan lagu yang sesuai.
B.
TATACARA PEMBERKATAN DI DALAM MISA
Jika dibenarkan oleh rubrik,
Misa “Untuk Umat Awam,” tersedia di dalam Misale Romawi dan Doa untuk Pelbagai
Keperluan dan Acara, boleh digunakan, bersesuaian dengan keadaan, bersama
dengan bacaan-bacaan yang terkandung dalam Leksioanari untuk Misa.
Khotbah menyusul selepas
bacaan Injil. Berpandukan teks suci, selebran memberi penjelasan perayaan
khusus kepada tempat dan umat yang terlibat.
DOA UMAT
Doa Umat akan menyusul,
samada dalam bentuk biasa di Misa atau dalam bentuk yang disediakan di bawah.
Selebran mengakhiri doa umat dengan doa berkat, kecuali jika doa berkat
diadakan di akhir Misa dalam bentuk doa untuk umat. Dari doa-doa permohonan
berikut yang bertepatan kepada perayaan boleh digunakan atau disesuaikan, atau
doa-doa permohonan lain yang bersesuaian kepada perayaan boleh digubah.
Selebran berkata:
Oleh sebab Allah menghendaki semua
orang diselamatkan, maka marilah kita bedia kepada-Nya:
R.: Tuhan, bawalah semua orang kepada-Mu.
Atau:
R.: Tuhan, luluskanlah doa kami.
1.
Bapa, perkenankanlah semua orang mengenali-Mu, Allah yang
satu yang benar, dan Yesus Kristus, yang Engkau telah utuskan. (Tuhan,
dengarkanlah doa kami:)
2.
Utuslah pekerja-pekerja ke dalam ladang-Mu agar nama-Mu
akan dimuliakan di antara para bangsa. (Tuhan, dengarkanlah doa kami:)
3.
Engkau mengutus para rasul Yesus mewartakan Injil:
perkenankanlah kami menyebarkan kemenangan salib-Nya. (Tuhan, dengarkanlah doa
kami:)
4.
Semoga kami patuh kepada ajaran-ajaran para rasul dan
menghidupi kebenaran yang kami Imani. (Tuhan, dengarkanlah doa kami:)
5.
Engkau telah memanggil kami dari kalangan saudara-saudari
kami untuk melayani: jadikanlah kami pelayan kebenaran-Mu. (Tuhan, dengarkanlah
doa kami:)
6.
Semoga kami akan senantiasa menjadi pelayan-pelayan
Gereja-Mu yang setia. (Tuhan, dengarkanlah doa kami:)
7.
Semoga rahmat Roh Kudus-Mu aka membimbing hati dan mulut
kami, agar senantiasa mengasihi dan memuji-Mu. (Tuhan, dengarkanlah doa kami:)
DOA BERKAT (cadangan – diadakan
selepas Komuni / Homili)
Sambil menghulurkan tangan,
selebran mendoakan doa berkat berikut.
Tuhan, dengan berkat-Mu,
teguhkanlah hamba-hamba-Mu ini
yang merelakan diri sebagai katekis.
Perkenankan agar mereka berusaha
berkongsi dengan yang lain
hasil renungan mereka akan sabda-Mu
dan pembelajaran akan ajaran-ajaran
Gereja.
Semoga bersama dengan mereka yang
dibimbing dan dengan sukacita
mereka akan memuliakan dan melayani
nama-Mu.
Kami mohon semua ini dalam nama Yesus
Kristus, Tuhan dan pengantara kami.
R.: Amin.
Atau:
Tuhan Allah,
sumber segala kebijaksanaan dan
pengetahuan,
Engkau mengutus Putera-Mu, Yesus
Kristus, untuk hidup di antara kami
dan mewartakan mesej iman, harapan dan
cinta kasih kepada para bangsa.
Dalam kebaikan-Mu
berkati saudara-saudari kami
yang merelakan diri menjadi katekis
bagi Gereja-Mu.
Teguhkan mereka dengan karunia-karunia-Mu,
agar mereka akan mengajar sabda
kebenaran yang datang daripada-Mu.
Kami mohon semua ini dalam nama Yesus
Kristus, Tuhan dan pengantara kami.
Semua menjawab:
Amin.
Sebagai pilihan, jika
dianggap lebih sesuai, doa berkat boleh digunakan di akhir Misa selepas
kata-kata jemputan ini atau kata-kata jemputan yang lain.
Tundukkanlah kepala dan berdoa untuk
berkat Allah.
Selepas Berkat Meriah, selebran
berkata:
Semoga saudara sekalian diberkati oleh
Allah yang mahakuasa, + Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
R.: Amin.
Teks asal dalam Bahasa Inggeris, dipetik
dari Book of Blessings, The Liturgical Press, Collegeville 1989
No comments:
Post a Comment